Wawewiwuwow! :D picnic of Zona well done.
Pagi-pagi sekali kedua mataku yang memang sudah tidak tau diri—tidak memiliki niat untuk terbuka walaupun hanya sedikit. Jam sudah menunjukkan pukul 6.30 dan aku belum mandi, packing, dll. Terpaksa—dengan sangat terpaksa, akhirnya aku memutuskan menegakkan seluruh tubuhku, duduk sejenak, berdiri, dan beranjak mandi. Jikalau hari ini bukan PICNIC ZONA dan aku bukan salah satu partisipan quicky macky, mungkin aku tidak akan rela bangun sepagi ini di hari Minggu dimana matahari baru akan terbit jam 12 nanti.
“Ma! Sa pigi ha. Assalamu’alaikum!”
“Iye” sahut Mamaku dari dalam kamar.
“Hai, tapi sa belum makan. Baru sa lapar skali dari tadi malam belum makan. Mana te ada nasi kunig yang mo dibawa ke Tanjung Karang? :( saya makan apa dan? Pasir kah?”
“Eh, pigi ambil uang sana. Beli nasi kuning dulu” teriak Mamaku lagi.
“OK!” sahutku balik berteriak pelan :p
***
Seperti biasa, perjalanan ke Tanjung Karang ditempuh dengan menggunakan bis. PERSIPAL. Bis andalan kami. Karena kapasitas bis tidak cukup bagi semua makhluk, maka beberapa dari kami harus rela berkeram-keram kaki berdiri hingga tiba di Tanjung Karang nanti—termasuk diriku pastinya. Dan memang sesuai dengan dugaan sementara, kakiku sukses mengalami kekeraman yang amat dashyat ketika turun dari bis dan menginjakkan kaki kembali di tanah. Aku tidak sanggup membayangkan perjalanan pulang nanti. Pasti diriku harus rela serta ikhlas merasakan keram lagi. Hoah! -_-
Aktivitas pertama yang kami lakukan adalah meletakkan tas di cottage. Tak bisa dielakkan lagi. Kami tergiur dengan dua buah tempat tidur yang berada di sisi kiri dan kanan kamar kecil itu dan… “Huh, pe enak jo tidur!” *GURBAK* -____________-
Aktivitas kedua adalah pemotretan. Dengan sigap, kamera itu sudah bekerja dua kali lipat lebih cepat dari yang di rencanakan *boh lebay* dan… jepret! Pret! Prot! Prot! Kamera malang itu terus diforsir tenaganya hanya untuk menjepret orang-orang yang ketenarannya sangat tidak tampak di publik -_- *PAYAH*
NEXT… competition of treasurer hunt yang sudah bisa diprediksikan akan mengalami kegagalan yang sangat menakjubkan. HAHA :D 9c past kewalahan kalau ikut kompetisi semacam itu. *prihatin* ~_~
Quicky macky pun hampir tiba di titik kekalahan kala itu. Kami mengalami kegalauan ketika soal menanyakan berapa umur kota Palu di tahun 2012? Waduh, sebagai orang Amerika :p mana ku tau? *EBEH, org pribumi le :p* lima nomor pertama yang diberikan sangat menyiksa batin kami bertiga T.T ada bebeapa ragam pertanyaan yang ditanyakan seperti: berapa usia kota Palu di tahun 2012 atau apa nama gunung terendah di dunia atau siapa pencipta lagu “PADAMU NEGRI” -_- hibih, pertanyaan yang sama sekali bukan standar kami *BOHBOHBOH! -_-*
Singkat cerita saja ha. Dikarenakan diriku sudah tak kuasa mengetik lagi. Jadi, pertandingan Quicky Macky sudah pasti dimenangkan oleh Grupnya Ka Ayu dkk yang notabene adalah murid tertua yang duduk dikelas 12 SMA. Dengan poin 60, mereka berhasil meraih predikat sang jawara siang itu. Di ikuti oleh………. GRUP KAMI! Dengan perolehan nilai 40, peringkat 2 adalah yang tercocok -_- but, Alhamdulillah. Thanks God.
Lanjut ke kelas performance yang sudah pasti “tahambur” T___T Iwon’texplainaboutourperfomance-_- keren lah tapi itulah. Bruuuuuuuut~
***
9C ondebot! Yey!
Kami bersiap-siap menerkam perahu yang tak ada penumpangnya. Walaupun kami harus menunggu sangatsangatsangat lama hanya untuk naik ke atas kayu itu, kami ikhlas dan… hop! Yeeeee, naik perahu. With 9c. only us :*
***
Karena naik sebuah perahu adalah hal yang sangat langka, maka kami langsung mengabadikan momen itu. Walaupun tak ada satupun foto yang ‘beres’ setidaknya kami memiliki bukti bahwa kami pernah naik perahu -_-
All of the moments are all beautiful for me. The sweetest dah :*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar